Nama Asli dari al-Khawarizmi ialah Muhammad Ibn Musa al-khawarizmi. Selain itu beliau dikenali sebagai Abu Abdullah Muhammad bin Ahmad bin Yusoff. Al-Khawarizmi dikenal di Barat sebagai al-Khawarizmi, al-Cowarizmi, al-Ahawizmi, al-Karismi, al-Goritmi, al-Gorismi dan beberapa cara ejaan lagi. Beliau dilahirkan di Bukhara.Tahun 780-850M adalah zaman kegemilangan al-Khawarizmi. al-Khawarizmi telah wafat antara tahun 220 dan 230M. Ada yang mengatakan al-Khawarizmi hidup sekitar awal pertengahan abad ke-9M. Sumber lain menegaskan beliau hidup di Khawarism, Usbekistan pada tahun 194H/780M dan meninggal tahun 266H/850M di Baghdad.
Rabu, 28 Desember 2016
Biografi kong Hu Cu - Filsuf Besar China
Tak salah lagi, Kong Hu-Cu seorang filosof besar Cina. Dan tak salah lagi, dialah orang pertama pengembang sistem memadukan alam pikiran dan kepercayaan orang Cina yang paling mendasar. Filosofinya menyangkut moralitas orang perorang dan konsepsi suatu pemerintahan tentang cara-cara melayani rakyat dan memerintahnya liwat tingkah laku teladan- telah menyerap jadi darah daging kehidupan dan kebudayaan orang Cina selama lebih dari dua ribu tahun. Lebih dari itu, juga berpengaruh terhadap sebahagian penduduk dunia lain. Lahir sekitar tahun 551 SM di kota kecil Lu, kini masuk wilayah propinsi Shantung di timur laut daratan Cina. Dalam usia muda ditinggal mati ayah, membuatnya hidup sengsara di samping ibunya.
Biografi Torakusu Yamaha - Pendiri Yamaha Corp
Yamaha Corporation diberi nama pendirinya, Torakusu Yamaha (山 叶寅 楠, Yamaha Torakusu; April 20, 1851-8 Agustus 1916). Ayahnya, seorang samurai dari Prefektur Wakayama, tertarik pada astronomi dan mekanika dan memberikan anaknya pendidikan modern. Yamaha belajar di bawah insinyur Inggris, kemudian menyelesaikan magang di sekolah pertama di Jepang kedokteran Barat di Nagasaki dan mengambil pekerjaan memperbaiki peralatan medis di kota terpencil Hamamatsu. Ketika sekolah setempat meminta agar dia memperbaiki buatan Organ Mason & Hamlin buluh, ia menyadari potensi bisnis manufaktur organ di Jepang, dan pada tahun 1887, ia mendirikan Organ Yamaha Manufacturing Company, produsen pertama dari alat-alat musik Barat di Jepang , dan membangun organ buluh portabel pertama. Pada 1889, perusahaan itu mempekerjakan 100 orang dan menghasilkan 250 organ setiap tahun.
Tema Berpikir Aksiologi
Dalam Wikipedia aksiologi berasal
dari bahasa Yunani yaitu axion yang berarti “nilai” dan logos yang berarti
“ilmu” atau “teori”. Jadi, aksiologi adalah ilmu tentang nilai. Adapun Jujun S.
Suriasumantri dalam bukunya Filsafat Ilmu mengatakan bahwa aksiologi adalah
cabang filsafat yang mempelajari tentang nalai secara umum. Sebagai landasan
ilmu, aksiologi mempertanyakan untuk apa pengetahuan yang berupa ilmu itu
dipergunakan? Bagaimana kaitan antara cara penggunaan tersebut dengan
kaidah-kaidah moral? Bagaimana penentuan objek yang ditelaah berdasarkan
pilihan-pilihan moral? Bagaimana kaitan antara teknik prosedural yang merupakan
operasionalisasi metode ilmiah dengan norma-norma moral atau profesional?
Biografi J.K. Rowling (Penulis Novel Harry Potter)
Biografi J.K. Rowling - Siapa yang
tidak tahu dengan tokoh penyihir yang terkenal Harry Potter. Seorang penyihir
remaja yang merupakan pelajar di Sekolah Sihir Hogwarts. Ia memulai petualangan
bersama sahabatnya Ronald Weasley dan Hermione Granger. Dalam layar lebar
karakter Harry Potter diperankan oleh Daniel Radcliffe, Rupert Grint sebagai
Ronal Weasley, dan Hermoine Granger yang diperankan oleh Emma Watson. Kali ini
kita akan membahas pengarang tokoh terkenal tersebut. Berikut ini sekilas
mengenai biografi J.K. Rowling.
Upaya peningkatan dan pengembangan bahasa Indonesia
Bahasa adalah
yang terpadu dengan unsur-unsur lain di dalam jaringan kebudayaan. Pada waktu
yang sama, bahasa merupakan sarana pengungkapan nilai-nilai bedaya. Pikiran dan
nilai-nilai kehidupan kemasyarakatan. Perkembangan kebudayaan Indonesia kearah
peradaban modern sejalan dengan kemajuan dan perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi menuntut adanya perkembangan cara berpikir yang ditandai oleh
kecermatan, ketepatan, dan kesanggupan menyatakan isi pikiran secara eksplisit.
Peristiwa-peristiwa yang mempengaruhi perkembangan bahasa Indonesia
1. Budi Otomo
Pada tahun
1908, Budi Utomo yang merupakan organisasi yang bersifat kenasionalan yang
pertama berdiri dan tempat terhidupnya kaum terpelajar bangsa Indonesia, dengan
sadar menuntut agar syarat-syarat untuk masuk ke sekolah Belanda diperingan,.
Pada kesempatan permulaan abad ke-20, bangsa Indonesia asyik dimabuk tuntutan
dan keinginan akan penguasaan bahasa Belanda sebab bahasa Belanda merupakan
syarat utam untuk melanjutkan pelajaran menambang ilmu pengetahuan barat.
Bahasa Melayu Menjadi Bahasa Indonesia
Bahasa Melayu sebagai dasar bahasa
Indonesia ,Padahal disamping bahasa Melayu juga terdapat bahasa daerah yang
lain seperti bahasa Jawa yang jumlah penuturnya jauh lebih banyak. Akan tetapi,
bukan bahasa Jawa yang disepakati sebagai dasar bahasa Indonesia, melainkan
bahasa Melayu.Penentapan bahasa Melayu sebagai dasar bahasa Indonesia memang
tidak semata-mata berdasarkan jumlah penutur. Namun, ada faktor lain yang
mendasarinya. Salah satu faktor yang menyebabkan bahasa Melayu terpilih menjadi
dasar bahasa Indonesia adalah faktor intralinguistik. Faktor intralinguistik
adalah faktor yang ada di dalam bahasa itu sendiri, dalam hal ini bahasa
Melayu. Kelebihan bahasa Melayu dibandingkan dengan bahasa daerah lain,
misalnya bahasa Jawa, bahasa Sunda, bahasa Madura, dan bahasa Bali ditinjau dari
faktor intralinguistik tampak dalam hal tingakatn bahasa. Bahkan dapat
dikatakan bahasa melayu tanpa tingkatan bahasa.dengan hal itu tentu akan mempermudah penutur menggunakannya
dalam kehidupan sehari-hari. Hal itu terjadi karena dengan penguasaan kosa kata
yang terbatas dimungkinkan terjadi komunikasi antara berbagai lapisan.
Sebaliknya di dalam bahasa daerah yang lain, seperti bahasa Jawa, bahasa Sunda,
bahasa Bali pemilihan kosakata dalam komunikasi cenderung dipengaruhi oleh
tuntutan tingkatan bahasa yang dimiliki. Jadi, dapat dipahami bahwa penggunaan
bahasa Melayu ternyata tidak serumit bahasa daerah lain yang memiliki tingkatan
bahasa.
Bahasa Melayu
Bahasa Melayu
adalah bahasa penduduk Semenanjung Malaka, kepulauan Riau Lingga, sebagian
besar pesisir timur Sumatra dan juga sebagian pesisir barat Kalimantan. Dan
mencakup sejumlah bahasa yang saling bermiripan diwilayah nusantara dan
beberapa tempat lain, sebagai bahasa yang luas pemakaiannya, bahasa ini menjadi
bahasa resmi di Brunei, Indonesia, dan Malaysia, serta diakui pula disingapore
dan menjadi bahasa kerja di Timur Leste .
Bahasa
a.Pengertian
Bahasa
Menurut Hendry Guntur
Tarigan (1987:14 )Bahasa adalah suatu sistem bunyi ajuran (kata yang di ucapkan
yang mengandung kalimat) yang tersusun dari lambang-lambang mana suka yang
bersifat unik dan khas yang di bangun dari kebiasaan-kebiasaan masyarakat dan
berhubungan erat dengan budaya tempatnya berada.
Archimedes
Archimedes
dari Syracusa yang belajar di kota Alexandria, Mesir. Archimedes sendiri
seorang filsuf, matematikawan, astronom, fisikawan, dan insyinyur berkebangsaan
Yunani. Sebagian pakar dan ilmuwan matematika memandang Archimedes sebagai
salah satu matematikawan terbesar sejarah, mungkin bersama-sama dengan Newton
dan Gauss.
Plato
Plato
dilahirkan di Athena, di tengah-tengah lingkungan Aristokrat. Saat masih muda ia merencanakan untuk memasuki
kehidupan politik tetapi ia membatalkan maksudnya tersebut ketika Socrates yang
ia kagumi dihukum mati pada saat itu.
Phytagoras
Phytagoras
lahir di pulau Samos darah Ionia dan dikenal sebagai The Father of Number (bapak bilangan). Phytagoras juga adalah
seorang filosof yang menfirikan mazhab Phytagoreanisme
di Crotona yang menjelaskan bahwa ajaran yang sangat substansial dari suatu
benda adalah bilangan dan seluruh gejala yang terjadi di jagat raya (alam
semesta) merupakan pengungkapan indrawi dari perbandingan-perbandingan
matematis.
Zeno dari Elea
Zeno
dari Elea adalah seorang filsuf dari mazhab pemikiran eleaktif Yunani. Zeno
lahir di kota Italia Selatan Elea. Zeno dihukum mati karena berkomplot melawan
tiran. Sebuah cerita yang sering diulang
menceritakan keberaniannya di bawah penyiksaan dan kematian yang menyakitkan
yang dialaminya. Zeno berpendapat bahwa alam semesta aslinya tunggal, diam, dan
seragam.
Euclides
Euclid
adalah tokoh filosof dan matematikawan dari Yunani. Selain kemasyhurannya,
hamper tidak ada keterangan terperinci mengenai kehidupaEuclid yang bisa
diketahui. Karyanya mengenai matematika dan ilmu ukur yang berjudul The Elements adalah warisan penting bagi
dunia yang banyak berisi tetang geometri.
Pembuktian
secara matematis terhadap kebenaran dalil Phytagoras tersebut dimuat dalam buku
yang berjudul Elements yang disusun oleh Euclides tersebut, konon dia seorang
guru besar matematika pada universitas di Alexandria Mesir sekitar 300 SM.
Thales
Thales berasal dari Miletus (terletak di pantai barat Negara
Turki sekarang), Thales merupakan seorang perintis Matematika dan filsafat.
Awalnya, Thales adalah seorang pedagang, profesi yang membuatnya serg melakukan
perjalanan. Dalam suatu kesempatan ia berdagang ke Mesir dan Babilonia, dalam
waktu senggangnya, Thales mempelajari astronomi dan geometri. Hal ini dipicu
oleh ketertarikannya bahwa dengan menggunakan alat-alat yang dipakai oleh
orang-orang Babylon, mereka dapat memprediksi gerhana matahari setiap tahunnya.
Biografi Immanuel Kant
Immanuel
Kant dilahirkan pada tahun 1724 di Königsberg dari pasangan Johann Georg Kant,
seorang ahli pembuat baju zirah (baju
besi), dan Anna Regina Kant.Ayahnya kemudian dikenal sebagai ahli perdagangan,
namun di tahun 1730-1740, perdangangan di Königsberg mengalami kemerosotan.Hal
ini memengaruhi bisnis ayahnya dan membuat keluarga mereka hidup dalam
kesulitan.Ibunya meninggal saat Kant berumur 13 tahun, sedangkan ayah Kant
meninggal saat dia berumur hampir 22 tahun. Pendidikan dasarnya ditempuh Kant
di Saint George’s Hospital School, kemudian dilanjutkan ke Collegium
Fredericianum, sebuah sekolah yang berpegang pada ajaran Pietist.
Persamaan dan Perbedaan Filsafat dan Ilmu
Persamaan filsafat dan ilmu adalah sebagai berikut.
1.
Keduanya mencari rumusan yang sebaik-baiknya
menyelidiki objek selengkap-lengkapnya sampai ke akar-akarnya.
Pengertian Matematika
Matematika
yang merupakan bagian dari ilmu pengetahuan yang bersifat pasti (eksakta)
ternyata memiliki asal usul matematika tersendiri. Istilah matematika berasal
dari istilah latin yaitu Mathematica
yang awalnya mengambil istilah Yunani yaitu Mathematike
yang berarti relating to learning yang
berkaitan denga hubungan pengetahuan.
Pengertian Ilmu
Ilmu berasal dari bahasa Arab: ‘alima, ya’lamu, ‘ilman, yang berate mengerti, memahami benar-benar.
Dalam bahasa Inggris disebut science; dalam
bahasa Latin disebut scientia yang
berarti pengetahuan dan scire yang
berarti mengetahui. Sinonim yang paling dekat dengan bahasa Yunani adalah episteme.
Filsafat Matematika
Filsafat
matematika merupakan pemikiran menyeluruh (refleksi) dan kompleks terhadap
persoalan-persoalan mengenai sesuatu hal yang berkaitan dengan landasan dan
dasar dari pengetahuan matematika serta hubungan matematika di segala bidang
kehidupan manusia baik secara epistimologis, ontology, metodologi, maupun aspek
etis dan estetika pengetahuan matematika. Landasan tersebut mencakup beberapa
konsep dasar, anggapan yang mendasar, asas permulaan, struktur teoritis, dan
ukuran kebenaran serta eksistensi dan cakupan pengetahuan matematis. Sehingga
salah satu sasaran utama yang ditelaah dalam filsafat matemtika ialah konsepsi
tentang angka dan bilangan, abstraksi dan simbolik.
Jumat, 23 Desember 2016
Pembuatan VCO
PENDAHULUAN
- Latar Belakang
Di Indonesia hampir
semua daerah terdapat tanaman kelapa, karena tanaman yang satu ini
tumbuh subur di daerah tropis seperti Indonesia. Tanaman kelapa dapat
diolah menjadi berbagai macam produk. Salah satu olahan buah kelapa
yang sangat menjanjikan dan mempunyai peluang yang besar untuk
dikembangkan adalah minyak kelapa murni atau sering disebut dengan
Virgin Coconut Oil (VCO). VCO dipercaya dapat menyembuhkan berbagai
macam penyakit degenerative diantaranya darah tinggi, stroke,
diabetes mellitus dan lain-lain oleh sebab itu harga minyak VCO di
pasaran sangat mahal. Jamur tempe Rhizopus
oryzae
dapat digunakan dalam proses pembuatan VCO dengan cara
fermentasi.
Fermentasi Roti
Proses
fermentasi pada pengolahan roti sudah dilakukan sejak lama. Tahapan
ini dilakukan untuk menghasilkan potongan roti (loaves) dengan bagian
yang porus dan tekstur roti yang lebih lembut. Metode ini didasarkan
pada terbentuknya gas akibat proses fermentasi yang menghasilkan
konsistensi adonan yang frothy (porus seperti busa). Pembentukan gas
pada proses fermentasi sangat penting karena gas yang dihasilkan akan
membentuk struktur seperti busa, sehingga aliran panas ke dalam
adonan dapat berlangsung cepat pada saat baking. Panas yang masuk ke
dalam adonan akan menyebabkan gas dan uap air terdesak ke luar dari
adonan, sementara terjadi proses gelatinisasi pati sehingga terbentuk
struktur frothy.
Faktor yang berpengaruh dalam pembuatan roti
- Memilih bahan baku yang berkualitas dan pengaruh bahan baku terhadap kualitas roti
Roti yang baik tidak
dapat dipisahkan dari bahan-bahan yang menyusunnya. Oleh
karenanya, seleksi terhadap bahan baku yang akan digunakan penting
dilakukan untuk menghasilkan produk akhir dengan kualitas yang
diharapkan.
Terigu, air, ragi
dan garam merupakan bahan baku utama dalam membuat roti. Selain
keempat bahan baku utama tersebut, dapat pula ditambahkan bahan-bahan
lain, seperti gula, lemak, telur, susu, dan bahan tambahan makanan
seperti pengemulsi, pengawet, dll.
Aliran Berpikir Altruisme
Altruisme
adalah perhatian terhadap kesejahteraan orang lain tanpa
memperhatikan diri sendiri. Perilaku ini merupakan kebajikan yang ada
dalam banyak budaya dan dianggap penting oleh beberapa agama. Gagasan
ini sering digambarkan sebagai aturan emas etika. Beberapa aliran
filsafat, seperti Objektivisme berpendapat bahwa altruisme adalah
suatu keburukan. Altruisme adalah lawan dari sifat egois yang
mementingkan diri sendiri.
Aliran Berpikir Thomisme
Thomisme
adalah aliran filsafat yang muncul sebagai warisan dari pemikiran St
Thomas Aquinas , seorang imam Katolik yang saleh. Kata ini berasal
dari Summa Theologica, salah satu dokumen paling berpengaruh dalam
filsafat abad pertengahan dan terus dipelajari hari ini di kelas
filsafat. Dalam ensiklopedi Angelici Doctoris , Paus St Pius X
mengingatkan bahwa ajaran-ajaran Gereja tidak bisa dipahami secara
ilmiah tanpa dasar-dasar filosofis dasar utama tesis 'Thomas.
Aliran Berpikir Strukturalisme
Aliran
filsafat eksistensialisme yang menjadi mode berfilsafat pada
pertengahan abad ke-20 mendapat reaksi dari aliran Strukturalisme.
Jika eksistensialisme menekankan pada peranan individu, maka
strukturalisme juga melihat manusia “terkungkung” dalam berbagai
struktur dalam kehidupannya. Secara garis besar ada dua pengertian
pokok yang sangat erat kaitannya dengan strukturalisme sebagai aliran
filsafat.
Aliran Berpikir Rasionalisme
Rasionalisme
adalah paham yang menyatakan kebenaran haruslah ditentukan melalui
pembuktian, logika, dan dan analisis yang berdasarkan fakta. Paham
ini menjadi salah satu bagian dari renaissance atau pencerahan dimana
timbul perlawanan terhadap gereja yang menyebar ajaran dengan
dogma-dogma yang tidak bisa diterima oleh logika.
Aliran Berpikir Pragmatisme
Istilah
pragmatisme berasal dari kata Yunani “pragma” yang berarti
perbuatan atau tindakan. “isme” di sini sama artinya dengan
isme-isme yang lainnya yaitu aliran, ajaran atau paham. Dengan
demikian pragmatisme adalah ajaran yang menekankan bahwa pemikiran
itu menuruti tindakan. Kreteria kebenarannya adalah “faedah” atau
“manfaat”. Suatu teori atau hipotesis dianggap oleh pragmatisme
benar apabila membawa suatu hasil. Dengan kata lain, suatu teori
adalah benar if it works ( apabila teori dapat diaplikasikan).
Aliran berpikir Positivisme
Positivisme
adalah salah satu aliran filsafat modern. Istilah Positivisme pertama
kali digunakan oleh Francis Biken seorang filosof berkebangsaan
Inggeris. Ia berkeyakinan bahwa tanpa adanya pra asumsi,
komprehensi-komprehensi pikiran dan apriori akal tidak boleh menarik
kesimpulan dengan logika murni maka dari itu harus melakukan
observasi atas hukum alam. Istilah ini kemudian juga digunakan oleh
Agust Comte dan dipatok secara mutlak sebagai tahapan paling akhir
sesudah tahapan-tahapan agama dan filsafat.
Aliran Berpikir Neoplatonisme
Neoplatonisme
dapat dipandang sebagai usaha terakhir roh Yunani untuk menentang
agama Kristen yang sedang tumbuh. Neoplatonisme sesuai namanya
merupakan pembaharuan ajaran Plato dengan memperkayanya dan
disesuaikan dengan kebutuhan zaman.
Aliran Berpikir Naturalisme
Naturalisme
berasal dari kata
“nature.” Kadang pendefinisikan “nature” hanya dalam makna
dunia material saja, sesuatu selain fisik secara otomatis menjadi
“supranatural.” Tetapi dalam realita, alam terdiri dari alam
material dan alam spiritual, masing-masing dengan hukumnya sendiri.
Era Pencerahan, misalnya, memahami alam bukan sebagai keberadaan
benda-benda fisik tetapi sebagai asal dan fondasi kebenaran. Ia tidak
memperlawankan material dengan spiritual, istilah itu mencakup bukan
hanya alam fisik tetapi juga alam intelektual dan moral.
Aliran Berpikir Materialisme
Materialisme
adalah suatu aliran dalam filsafat yang pandangannya bertitik tolak
dari pada materi (benda). Materialisme memandang bahwa benda itu
primer sedangkan ide ditempatkan di sekundernya. Sebab materi ada
terlebih dahulu baru ada ide. Pandangan ini berdasakan atas kenyataan
menurut proses waktu dan zat.
Aliran Berpikir Liberalisme
Liberalisme
berkaitan dengan kata Libertas (bhs. latin) yang artinya kebebasan,
dan Liberalisme mencakup banyak aliran yang berbeda artinya di bidang
politik, ekonomi dan keagamaan, yang berpangkal tolak pada kebebasan
orang-perorangan terhadap kekuasaan apapun (A. Heuken SJ: Ensiklopedi
Gereja). Liberalisme dapat dimengerti sebagai (1) tradisi politik (2)
filsafat politik dan (3) teori filsafat umum, mencakup teori nilai,
konsepsi mengenai orang dan teori moral sama halnya dengan filsafat
politik. ... Di Perancis, liberalisme lebih dekat dikaitkan dengan
sekularisme dan demokrasi (Stanford Encyclopedia of Philosophy,
2003).
Aliran berpikir Kritisisme
Kritisisme
merupakan filsafat
yang terlebih dahulu menyelidiki kemampuan dan batas-batas rasio
sebelum melakukan pencarian kebenaran. Tokoh yang terkenal dari
aliran ini adalah Immanuel Kant (1724-1804). Filsafatnya dikenal
dengan Idealisme Transendental atau Filsafat Kritisisme. Menurutnya,
pengetahuan manusia merupakan sintesa antara apa yang secara apriori
sudah ada dalam kesadaran dan pikiran dengan impresi yang diperoleh
dari pengalaman (aposteriori).
Aliran Berpikir Fenomenologi
Menurut
Husserl “prinsip segala prinsip” ialah bahwa hanya intuisi
langsung (dengan tidak menggunakan pengantara apapun juga) dapat
dipakai sebagai kriteria terakhir dibidang Filsafat. Hanya apa yang
secara langsung diberikan kepada kita dalam pengalaman dapat dianggap
benar dan dapat dianggap benar “sejauh diberikan”. Dari situ
Husserl menyimpulkan bahwa kesadaran harus menjadi dasar filsafat.
Alasannya ialah bahwa hanya kesadaran yang diberikan secara langsung
kepada saya sebagai subjek, seperti akan kita lihat lagi.
Fenomenologi merupakan ilmu pengetahuan (logos) tentang apa yang
tampak (phainomenon). Jadi, fenomenologi mempelajari suatu yang
tampak atau apa yang menampakkan diri.
Aliran Berpikir Intuisionisme
Intuisionisme
adalah suatu aliran filsafat yang menganggap adanya satu kemampuan
tingkat tinggi yang dimiliki manusia, yaitu intuisi. Tokoh aliran ini
diantaranya dalah Henri Bergson.
Menurut Bergson, intuisi adalah suau sarana untuk mengetahui secara langsung dan seketika. Analisa, atau pengetahuan yang diperoleh dengan jalan pelukisan, tidak akan dapat menggantikan hasil pengenalan secara langsung dari pengetahuan intuitif.
Aliran Berpikir Individualisme
Individualisme
adalah salah satu paham yang paling sering dibahas sebagai karikatur
dalam banyak perdebatan di kalangan intelektual kita. Setiap kali
berbicara tentang paham ini, biasanya kita langsung berpikir tentang
egoisme, keserakahan, kompetisi yang amburadul dan semacamnya.
Polemik menarik yang diawali oleh Liddle (Kompas, 8/1) saya harap
dapat menjernihkan pandangan kita terhadap salah satu ide terpenting
dalam sejarah politik modern.
Aliran Berpikir Iluminasionisme
Aliran ini mirip sekali dengan intuisionisme dan banyak berkembang di kalangan tokoh agama; di dalam Islam teori ini disebut teori kasyf, yaitu yang menyatakan bahwa manusia yang hatinya telah bersih, telah siap dan sanggup menerima pengetahuan langsung dari Tuhan.
Aliran Berpikir Idealisme
Idealisme
ialah filsafat yang pandangan yang menganggap atau memandang ide itu
primer dan materi adalah sekundernya, dengan kata lain menganggap
materi berasal dari ide atau diciptakan oleh ide.
Aliran Berpikir Epikurisme
Nama
Epikurisme berasal dari tokoh aliran yaitu EPIKUROS (341-270).
Filsafat EPIKUROS hanya diarahkan pada satu tujuan, yaitu: memberi
kebahagiaan kepada manusia. Jadi yang diutamakan etika, adapun yang
menjadi dasar etika ini logika dan fisikanya.
Tentang Java
Pengertian Java
Java adalah bahasa pemrograman yang multi platform dan
multi device. Sekali anda menuliskan sebuah program dengan
menggunakan Java, anda dapat menjalankannya hampir di semua komputer
dan perangkat lain yang support Java, dengan sedikit perubahan atau
tanpa perubahan sama sekali dalam kodenya. Aplikasi dengan berbasis
Java ini dikompulasikan ke dalam p-code dan bisa dijalankan dengan
Java Virtual Machine. Fungsionalitas dari Java ini dapat berjalan
dengan platform sistem
operasi yang berbeda karena sifatnya yang umum dan
non-spesifik.
Aliran Berpikir Empirisme
Empirisme
adalah suatu doktrin filsafat yang menekankan peranan pengalaman
dalam memperoleh pengetahuan dan mengecilkan peranan akal. Istilah
empirisme di ambil dari bahasa Yunani empeiria yang berarti coba-coba
atau pengalaman. Sebagai suatu doktrin empirisme adalah lawan dari
rasionalisme. Empirisme berpendapat bahwa pengetahuan tentang
kebenaran yang sempurna tidak diperoleh melalui akal, melainkan di
peroleh atau bersumber dari panca indera manusia, yaitu mata, lidah,
telinga, kulit dan hidung. Dengan kata lain, kebenaran adalah sesuatu
yang sesuai dengan pengalaman manusia.
Saluran dan Proses Islamisasi di Nusantara
Islamisasi
di nusantara pada umumnya berjalan damai, melalui perdagangan dan
dakwah oleh para mubaligh dan sufi. Namun, ada kalanya penyebaran
diwarnai dengan penaklukan, misalnya jika situasi politik
dikerajaan-kerajaan itu mengalami kekacauan akibat perebutan
kekuasaan. Disamping itu, islam juga berfungsi sebagai alat untuk
mempersatukan kekuasaan dalam menghadapi lawan.
Proses Penyebaran Islam di Indonesia
Penyebaran
Islam di Nusantara
adalah proses menyebarnya agama Islam
di Nusantara
(sekarang Indonesia).
Islam dibawa ke Nusantara oleh pedagang dari Gujarat,
India selama abad
ke-11, meskipun Muslim
telah mendatangi Nusantara sebelumnya.Pada akhir abad ke-16, Islam
telah melampaui jumlah penganut Hindu
dan Buddhisme
sebagai agama dominan bangsa Jawa
dan Sumatra. Bali
mempertahankan mayoritas Hindu, sedangkan pulau-pulau timur sebagian
besar tetap menganut animisme
sampai abad 17 dan 18 ketika agama Kristen
menjadi dominan di daerah tersebut.
Agama Islam di Indonesia
Islam
merupakan salah satu agama yang masuk dan berkembang di Indonesia.
Hal ini tentu bukanlah sesuatu yang asing bagi Anda, karena di mass
media mungkin Anda sudah sering mendengar atau membaca bahwa
Indonesia adalah negara yang memiliki penganut agama Islam terbesar
di dunia.Agama Islam masuk ke Indonesia dimulai dari daerah pesisir
pantai, kemudian diteruskan ke daerah pedalaman oleh para ulama atau
penyebar ajaran Islam. Mengenai kapan Islam masuk ke Indonesia dan
siapa pembawanya terdapat beberapa teori yang mendukungnya.
Proses
Masuk dan Berkembangnya Agama dan Kebudayaan Islamdi Indonesia.
Pelaksanaan Bangsa Indonesia Terhadap Sila Kemanusian Yang Adil dan Beradab
Pelaksanaan
sila Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab yang diartikan sebagai
penghormatan Bangsa dan Negara terhadap Hak Asasi Manusia dibagi
dalam dua periode yaitu periode sebelum amandemen ke 2 tahun 2000 dan
sesudahnya. Karena penghargaan terhadap Hak Asasi Manusia secara
formal juridis punya kekuatan hukum dalam konstitusi baru mulai tahun
2000. Walaupun esensi Kemanusian Yang Adil dan Beradab memang sudah
ada sejak ada pada UUD 1945, tepatnya pada pembukaan UUD 1945.
Sebagai anggota PBB tentu Indonesia harus juga patuh pada deklarasi
hak asasi manusia yang dicanangkan oleh PBB. Tapi realitasnya pada
fase pemerintahan Bung Karno dan pada masa pemerintahan Soeharto
banyak sekali peristiwa yang baik pemerintah maupun rakyat Indonesia
sama sekali tidak menghiraukan hak asasi manusia. Hal ini disebabkan
sosialiasi deklarasi hak asasi manusia versi PBB tidak pernah
dilakukan oleh pemerintah saat itu, tidak pernah diwajibkan baik
kalangan pemerintah maupun rakyatnya untuk mempelajari atau mentaati
deklarasi hak asasi manusia versi PBB, yang mempelajari hanya
terbatas sebagian kecil praktisi hukum maupun LSM yang bergerak
dibidang perlindungan HAM. Seolah-olah pemerintah saat itu melakukan
pembenaran melakukan pelanggaran HAM dikarenakan tidak punya landasan
yang kuat yang tercantum di konstitusi atau UUD 1945 sebelum
amandemen ke 2, tahun 2000.
Learning English through music and songs is Fun
Learning
English through music and songs can be very enjoyable. You can mix
pleasure with learning when you listen to a song and exploit the song
as a means to your English progress. Some underlying reason can be
drawn to support the idea why we use songs in language learning.
Biografi Khalifah Ali bin Abi Thalib
Putera
Ka'bah
Ketika
itu hari Jum'at, 13 bulan Rajab, 12 tahun sebelum Nabi Muhammad
s.a.w. mendapat risalah. Seorang wanita, meskipun perutnya nampak
besar sekali, bersama suaminya melakukan tawaf mengelilingi Ka'bah.
Wanita yang bernama Fatimah itu tiba-tiba merasakan perutnya sakit.
Ketika rasa sakitnya bertambah, segera diberitahukan kepada suaminya,
Abu Thalib. Mendengar keluhan itu, Abu Thalib segera menggandeng
isterinya masuk ke dalam Ka'bah. Menurut perkiraan, isterinya
kelelahan. Diharapkan dengan beristirahat sebentar rasa sakitnya akan
berkurang.
Ciri-ciri Berpikir Filsafat
1. Berpikir
secara menyeluruh. Artinya,
Pemikiran yang luas karena tidak membatasi diri dan bukan hanya
ditinjau dari satu sudut pandang tertentu. Pemikiran kefilsafatan
ingin mengetahui hubungan antara ilmu yang satu dengan ilmu-ilmu yang
lain, hubungan ilmu dan moral, seni dan tujuan hidup. Contoh: ketika
kita mempelajari tentang Karma Phala (hasil perbuatan) didalamnya
pasti terdapat perbuatan baik dan buruk kemudian untuk mengetahui
hasilnya dilakukan perbandingan dengan angka (misalnya; perbuatan
baik 75% dan buruk 25%). Jika seseorang hanya memandang dari satu
sudut pandang saja, Karma Phala selalu dikaitkan dengan
Agama saja, akan tetapi jika dipandang secara menyeluruh didalamnya
terdapat perbandingan perbuatan baik dan buruk yang merupakan unsur
ilmu Matematika.
LANDASAN BERFIKIR FILSAFAT
Filsafat
adalah ilmu yang berusaha mencari sebab yang sedalam-dalamnya bagi
segala sesuatu berdasarkan pikiran atau rasio. Hal yang
mendorong manusia untuk berfilsafat adalah 1) Keheranan; 2)
Kesangsian; 3) Kesadaran akan keterbatasan karena merasa dirinya
sangat kecil, sering menderita, dan sering mengalami kegagalan. Hal
ini mendorong pemikiran bahwa di luar manusia yang terbatas, pasti
ada sesuatu yang tidak terbatas.
PEMBAGIAN FILSAFAT
Aliran/Mahzab
Filsafat
- Aliran Natural Phylosophi, yang menghargai alam dan wujud setinggi-tingginya dan menganggap bahwa alam bersifat abadi;
- Aliran Ketuhanan, mengakui zat-zat yang metafisik;
- Aliran Mistik, menganjurkan manusia jangan hanya menjangkau alam inderawi tetapi juga alam non inderawi agar sempurna;
- Aliran Kemanusiaan, menghargai manusia setinggi mungkin karena kesanggupan manusia memperoleh pengetahuan.
MANFAAT DAN PENERAPAN FILSAFAT
Tujuan
filsafat adalah mencari hakikat kebenaran sesuatu, baik dalam logika
(kebenaran berpikir), etika (berperilaku), maupun metafisika (hakikat
keaslian). Oleh karena itu, dengan berfilsafat, seseorang akan lebih
menjadi manusia, karena terus melakukan perenungan akan menganalisa
hakikat jasmani dan hakikat rohani manusia dalam kehidupan di dunia
agar bertindak bijaksana. Dengan berfilsafat seseorang dapat memaknai
makna hakikat hidup manusia, baik dalam lingkup pribadi maupun
sosial.
Objek Material dan Objek Formal Filsafat
Objek
material filsafat adalah segala sesuatu yang berwujud, yaitu segala
sesuatu yang ada dan mungkin ada, baik materi konkret, fisik, maupun
yang material abstrak, psikis. Termasuk pula pengertian
abstrak-logis, konsepsional, spiritual, nilai-nilai. Dengan demikian
obyek filsafat tak terbatas, yakni segala sesuatu yang ada dan yang
mungkin ada. Objek material filsafat adalah segala yang ada. Segala
yang ada mencakup ada yang tampak dan ada yang tidak tampak. Objek
material yang sama dapat dikaji oleh banyak ilmu lain. Ada yang
tampak adalah dunia empiris, sedangkan ada yang tidak tampak adalah
alam metafisika. Sebagian filosof membagi objek material filsafat
atas tiga bagian, yaitu yang ada dalam alam empiris, yang ada dalam
pikiran dan yang ada dalam kemungkinan.
Manfaat Mempelajari Filsafat bagi Kehidupan
1.
Filsafat akan mengajarkan untuk melihat segala sesuatu secara multi
dimensi – Ilmu
ini akan membantu kita untuk menilai dan memahami segala sesuatu
tidak hanya dari permukaannya saja, dan tidak hanya dari sesuatu yang
terlihat oleh mata saja, tapi jauh lebih dalam dan lebih luas. Dengan
kata lain,
2.
Filsafat mengajarkan kepada kita untuk mengerti tentang diri sendiri
dan dunia –
Manfaat belajar filsafat akan membantu memahami diri dan sekeliling
dengan pertanyaan-pertanyaan mendasar.
Asal – Usul Filsafat
Ada
3 hal yang mendorong manusia untuk ‘berfilsafat’, yaitu sebagai
berikut:
a. Keheranan
Banyak
filsuf menunujukkan rasa heran (dalam bahasa Yunani Thaumsia)
sebagai asal filsafat. Plato misalnya mengatakan : “Mata kita
memberi pengamatan bintang – bintang, matahari dan langit.
Pengamatan ini memberi dorongan untuk menyelidiki. Dari penyelidikan
ini berasal filsafat”.
Evolusi
Dikemukakan oleh Charles Darwin (1809-1882), merupakan titik penting dalam pemikiran mengenai manusia karena mengajukan ide bahwa keberadaan manusia merupakan bagian dari proses adaptasi makhluk hidup dengan alam. Manusia bukan secara social diciptakan, dengan demikian perbedaannya dengan makhluk lain hanya bersifat gradual, bukan kualitas. Pandangan ini penting dan relevan sekali bagi perkembangan psikologi, terutama memberikan ide mengenai perbedaan antar individu (individual difference) yang juga sifatnya gradual, bukan kulitas.
Tokoh penting dalam pergerakan ini adalah Francis Galton (1822-1911) yang dikenal sebagai bapak psikologi eksperimental Inggris. Menampilkan aspek praktikal dan kegunaan teori evolusi Darwin, mentransfer teori Darwin dari kontek biologis ke dalam konteks perbaikan dalam masyarakat.
Tokoh penting dalam pergerakan ini adalah Francis Galton (1822-1911) yang dikenal sebagai bapak psikologi eksperimental Inggris. Menampilkan aspek praktikal dan kegunaan teori evolusi Darwin, mentransfer teori Darwin dari kontek biologis ke dalam konteks perbaikan dalam masyarakat.
Sumber Pengetahuan
Semua orang mengakui memiliki
pengetahuan. Persoalannya dari mana pengetahuan itu diperoleh atau
lewat apa pengetahuan didapat. Pengetahuan yang ada pada kita
diperoleh dengan menggunakan berbagai alat yang merupakan sumber
pengetahuan tersebut. Dalam hal ini ada beberapa pendapat tentang
sumber pengetahuan antara lain:
Definisi Pengetahuan
Secara etimoogi pengetahuan berasal
dari kata dalam bahasa Inggris yaitu knowledge. Dalam encyclopedia n of
Philosophy dijelaskan bahwa definisi pengetahuan adalah kepercayaan
yang benar.
Hakikat Pengetahuan
Pengetahuan pada dasarnya adalah
keadaan mental. Mengetahui sesuatu adalah menyusun pendapat tentang
suatu objek, dengan kata lain menyusun gambaran tentang fakta yang
ada diluar akal. Ada dua teori untuk mengetahui hakikat pengetahuan
itu, yaitu:
Tema Berpikir Ontologi
Kata ontology berasal dari bahasa
Yunani, yaitu on yang berarti menjadi, dan Logos yang berarti logis.
Jadi ontology adalah teori tentang keberadaan sebagai keberadaan.
Ontology merupakan salah satu diantara
tema berpikir filsafat yang paling kuno. Awal mula alam pikiran
Yunani telah menunjukkan munculnya perenungan di bidang ontology.
Yang tertua diantara segenap filsafat Yunani yang kita kenal adalah
Thales. Atas perenungannya terhadap air merupakan substansi terdalam
yang merupakan asal mula dari segala sesuatu.
Perbedaan Pengetahuan dengan Ilmu
Dari sejumlah pengertian yag ada,
sering ditemukan kerancuan antara pengertian pengetahuan dan ilmu.
Kedua kata tersebut dianggap memiliki persamaan arti, bahkan ilmu dan
pengetahuan terkadang dirangkum menjadi kata majemuk yang mengandung
arti tersendiri. Hal ini sering kita jumpai dalam berbagai karangan
yang membicarakan tentang ilmu pengetahuan. Namun jika kedua kata itu
berdiri sendiri-sendiri, akan tampak perbedaan antara keduanya.
Jenis Pengetahuan
Beranjak dari pengetahuan
adalah kebenaran dan kebearan adalah pengetahuan, maka di dalam
kehidupan manusia dapat memiliki berbagai pengetahuan dan kebenaran.
Berhanuddinn Salam, mengemukakan bahwa pengetahuan yang dimiliki
manusia ada empat, yaitu:
Pertanyaan Immanuel Kant : 2. Apa yang bisa saya ketahui?
Pertanyaan
Immanuel Kant merupakan awal dari kritisisme Kant mengenai teori
pengetahuan, etika, dan estetika. Pertanyaan-pertanyaan itu adalah
sebagai berikut.
Apa yang bisa saya ketahui?
Psikologi sebagai Ilmu Mandiri
Psikologi sebagai ilmu mandiri, berdiri
sendiri bukan sebagai bagia dari ilmu lain, dimulai sejak abad ke-19.
Dengan perkembangan natural science dan metode ilmiah secara mapan,
sebagaimana diuraikan di bagian sebelumnya, intelektual Eropa sudah
siap untuk menerima psikologi sebagai sebuah disiplin ilmu yang
mandiri dan formal diakhir abad ke-19. Jerman merupakan tanah
kelahiran psikologi sehingga munculnya psikologi tidak dapat
dilepaskan dari konteks social Jerman dan orientasi intelektual
Wilhelm Wundt, orang pertama yang memproklamasikan psikologi sebagai
sebuah disiplin ilmu.
Kamis, 22 Desember 2016
Perkembangan Psikologi sebagai bagian dari ilmu faal : psikofisik
Merupakan bagian dari disiplin ilmu
fisiologi yang memfokuskan pada pengalaman subjek dalam mempelajari hubungan
antara stimulus fisik dan sensasinya. Sensasi yang dirasakan oleh pancaindra
manusia dipandang sebagai refleksi hubungan jiwa-raga dan tidak semata-mata
dijelaskan dari sudut anatomi atau fisik. Psikofisik merupakan tahap transisi
yang krusial antara bidang fisiologis dengan awal pemunculan psikologi sebgai
sebuah disiplin ilmu. Oleh karena itu, para tokoh psychophysics dapat dianggap
sebagai tokoh pendiri psikologi. Tokoh-tokoh penting dalam pergerakan ini
antara lain:
1.
Gustav
Theodor Fechner, menganggap psikofisik sebagai sebuah ilmu eksak untuk
menjelaskan hubungan anara raga dan pikiran. Ia tidak setuju dengan
matearilsme, yang menyatakan bahwa pikiran harus selalu diwujudkan dalam bentuk
nyata untuk bisa diteliti. Sebaliknya ia beranggapan pada tradisi pemikiran
Jerman dimana pikiran dianggap sebagai sesuatu yang aktif dan memiliki struktur
secara mandiri. Ia mengajukan ilmu empiris tentang pikiran mandiri meningkatnya
bodily dan sensory stimulations dianggap sebagai indicator untuk intensitas
pengalaman mental.
2.
Herman von
Helmholts, merupakan seorang pelopor psikologi eksperimen, banyak menggunakan
waktu reaksi dalam penelitiannya, yang merupakan sesuatu yang masih banyak
digunakan dalam psikologi eksperimen sampai sekarang.
Perkembangan Psikologi sebagai bagian dari ilmu faal: Fisiologis
Kemajuan dibidang fisiologis yang meliputi
riset-riset di bidang aktivitas, syaraf, sensasi, dan otak, memberi dasar
empiris bagi fungsi-fungsi yang sebelumnya dianggap fungsi dari jiwa, yang juga
sebelumnya dianggap sangat abstrak.
Psikologi sebagai Bagian dari Ilmu Faal
Perkembangan psikologi sebagai bagian dari
filsafat menjadi bagian dari ilmu faal seiring dengan kemajuan ilmu alam pada
abad 19. Pemikiran tentang manusia terus berkembang dan eksplorasi fisiologis
manusia secara empiris banyak dilakukan pada fase ini. Pada fase ini jugalah
mulai ada jawaban empiris dan ilmiah atas pertanyaan-pertanyaan yang kerap
muncul di masa lalu. Yaitu:
Apa itu jiwa?
Bagaimana bentuk konkret dari jiwa?
Bagaimana cara mengukur jiwa?
Bagaimana hubungan jiwa dan raga?
Dalam konteks keilmuan abad 19, riset
empiris yang banyak dilakukan pada bidang fisiologis mencakup aktivitas syaraf,
sensasi atau penginderaan, dan fisiologis otak. Hasil riset pada ketiga bidang
ini sangat signifikan membuka wawasan mengenai manusia sehingga memperkuat
pandangan para ilmuwan saat itu akan pentingnya strategi empiris yang
sistematis dalam setiap bidang keilmuan. Bagi psikologi hasil riset ini memberi
jalan untuk membangun dasar fisiologis operasi-operasi mental. Penting untuk
membangun dasar fisiologis operasi-operasi mental. Penting untuk memahami
secara logis dan empiris mengenai aktivitas mental itu sendiri. Konteks
keilmuan abad 19 juga menjelaskan posisi ilmu psikologi modern yang dekat
dengan bidang kedokteran dan psikiatri.
Pada masa ini, Francis Bacon (15610-1626)
menganjurkan metode induktif sebagai metode utama dalam science karena
berangkat dari hasil observasi terhadap suatu yang nyata. Dengan demikian ia
menentang pendapat Aristoteles dan The Scholastic yang menyatakan bahwa metode
deduktif-induktif sama kuatnya. Bacon tidak setuju dengan rasionalisme yang
spekulatif. Meskipun idenya sendiri juga sangat rasional. Dengan kembali pada
fakta yang nyata, Bacon berharap science dapat terbebas dari prinsip-prinsip
spekulatif yang selama ini sangat kuat dipegang.
Ada tiga pergerakan utama dalam bidang
science yang mempengaruhi psikologi bagia dari ilmu faal yaitu fisiologis,
psikofisik, dan evolusi.
Perkembangan Psikologi sebagai bagian dari filsafat Masa Renaissance
Masa ini merupakan reaksi terhadap masa
sebelumnya, pengetahuan bersifat doctrinal di bawah pengaruh gereja dan lebih
didasarkan iman. Reaksi ini dapat dikatakan peran nalar menggantikan peran
iman, ilmu pengetahuan menggantikan agama dan iman masyarakat. Masa Renaissance
ditandai dengan bergesernya focus pemahaman dari berpusat pada tuhan menjadi
berpusat pada manusia, dikenal dengan istilah sekularisasi atau humanity.
Tulisan-tulisan filsuf terkenal seperti Plato, Aristoteles dan lain-lain dikaji
untuk melihat bagaimana pola pikir penulisnya dengan konteks historis waktu
tulisan itu dibuat. Yang dicari adalah human truth dan bukan god truth.
Kesimpulan akhirnya adalah penerimaan bahwa kebenaran memiliki lebih dari satu
perspetif. Masa ini diikuti oleh masa reformasi dari Luther dalam agama
Kristen, yang memiliki dua arti penting. Pertama, reformasi Luther semakin
melemahkan pengaruh gereja dan mendukung kemandirian manusia dalam mengelola
imannya kepada tuhan. Kedua, dengan peperangan yang ditimbulka reformasi,
terungkap pula sisi negative dari kemanusiaan seperti penindasan, penderitaan,
dan rasa tidak berdaya manusia.
Perkembangan Psikologi sebagai bagian filsafat : Masa Romawi
Pada masa ini dalam konteks social,
pemerintahan kekaisaran romawi mendunia dengan tertib administrasi kependudukan
yag kuat serta jaminan akan ketentraman social. Pemikiran tentang manusia dan alam
menjadi lebih pragmatis, spesifik dan spesialis. Bangsa romawi lebih tertarik
pada ilmu pengetahuan yang teknikal dan aplikatif, seluruhnya diarahkan untuk
memperkuat dominasi kekaisaran Romawi. Ide-ide dan pemikiran tentang manusia
berkembang subur, bahkan juga ide-ide ketuhanan.
Perkembangan Psikologi sebagai bagian dari Filsafat : Masa Yunani
Pada masa ini, pendekatan dan orientasi
filsafat lebih erarah pada ekplorasi alam, empirical, dan observasi, yang
ditandai dengan kemajuan di bidang astronomi dan matematika, serta peletakan
dasar ciri natural science pada
psikologi, yaitu objektif, eksperimen, observasi, the realactivity of living
organism.
Psikologi sebagai bagian dari filsafat
Ketika Wundt berhasil mendirikan
laboratorium psikologinya di Leipzig, para sarjana mulai menyelidiki
gejala-gejala kejiwaan secara lebih sistematis dan objektif. Metode-metode baru
ditemukan untuk mengadakan pembuktian-pembuktian nyata psikologis, sehingga
lambat laun dapat disusun teori-teori psikologi yang terlepas dari ilmu
induknya. Sejak masa itu pulalah, psikologi mulai bercabang ke dalam berbagai
aliran. Bertambahnya sarjana psikologi juga menambah keragaman berpikir,
beberapa diantaranya tidak dapat disatukan satu sama lain. Karena itulah,
mereka yang merasa satu pemikiran, satu pendapat, menggabungkan diri dan
menyusun suatu aliran sendiri. Aluran strukturalisme, fungsionalisme,
behaviorisme, dan sebagainya merupakan aliran yang tumbuh setelah lahirnya laboratorium pertama di Leipzig
tersebut. Minat untuk penyelidikan gejala kejiwaan sudah lama sekali ada di
kalangan umat manusia. Awalnya, para ahli filsafat zaman Yunani kuno-lah yang
memikirkan gejala-gejala mengenai kejiwaan. Pada waktu itu, belum terdapat
pembuktian-pembuktian nyata atau empiris. Segala teori dikemukakan berdasarkan
argumentasi-argumentas logis belaka. Dengan kata lain, psikologi pada waktu itu
merupakan bagian dari filsafat dalam arti kata yang semurni-murninya.
Tokoh-tokoh Yunani kuno yang banyak menemukan teori psikologi, antara lain
adalah Plato (427-347 SM) dan Aristoteles (384-322 SM).
Menyusun Pemikiran (argumentasi) dan Kebenaran
1)
Argumentasi
, prinsip-prinsip argumentasi dan macam-macam argumentasi
Argumentasi adalah sekedar
kata lain untuk pemikiran, penalaran. Sedangkan, argumentasi lebih menunjukkan
metode pemikiran, lebih-lebih apabila mencakup banyak langkah.
Kekeliruan Berpikir
Kekeliruan berpikir merupakan kekeliruan yang disebabkan oleh
pengambilang kesimpulan yang tidak sahih dengan melanggar ketentuan-ketentuan
logika atau susunan dan penggunaan bahasa serta penekanan kata yang secara
sengaja atau tidak, telah menyebabkan pertautan atau asosiasi gagasan tidak
tepat. Biasanya kekeliruan berpikir tidak segera diketahui karena sepintas
tampak seolah-olah benar tetapi sesungguhnya keliru.
Strategi Menghindari Kekeliruan Berpikir
Kekeliruan berpikir pada hakikatnya
merupakan jebakan bagi proses penalaran kita. Seperti halnya rambu-rambu lalu
lintas dipasang sebagai peringatan bagi para pemakai jalan, maka rambu-rambu
sesat berpikir ditawarkan kepada kita agar kita jeli dan cermat terhadap
kesalah-kesalahan dalam menalar, juga agar kita mampu mengidentifikasi dan
menganalisis kesalahan-kesalahan tersebut sehingga memungkinkan kita akan
selamat dari penalaran palsu. Oleh karena itu, untuk menghindari kekeliruan
relevansi misalnya kita sendiri harus tetap bersikap kritis terhadap setiap
argument. Dalam hal ini, penelitian terhadap peranan bahasa dan penggunaannya
merupakan hal yang sangat menolong dan
penting. Realisasi keluwesan dan keanekaragaman penggunaan bahasa dapat
kita manfaatkan untuk memperoleh kesimpulan yang benar dari sebuah argument.
Kekeliruan berpikir karena ambiguitas kata
atau kalimat terjadi secara sangat halus. Banyak kata yang memiliki rasa dan
makna yang berbeda-beda. Untuk menghindari terjadinya kekeliruan berpikir
tersebut, kita harus dapat mengupayakan agar setiap kata atau kalimat memiliki
makna yang tegas dan jelas. Untuk itu kita harus dapat mengdefinisikan setiap
kata atau term yang kita pergunakan.
Langganan:
Postingan (Atom)